Pages

apapunlah ini namanya.

terima kasih hey kamu....
yang tadi pagi mengirimkan saya sebuah quote, eh..dua buah quote yang sangat familiar. dan kenapa itu quote sangat familiar? karena iyahlah dia ambil itu dari blog saya ini,..
yang bikin jam 10pagi saya sudah dihiasi drama lagi..
yang membuat saya 2 jam berpikir dan baru jam 12 ini bisa saya tuliskan di dalam blog lagi.

terimakasih hey kamu..karena akhirnya bisa membangunkan blog saya lagi, yang membuat saya menulis di sini lagi. karena memang saya tau suatu saat kamu bakal membaca.
dan suatu saat kamu akan mengomentari apapun itu.
yang suatu saat kamu akan muncul lagi entah itu pagi, siang, sore atau dini hari untuk memunculkan lagi apa itu yang sudah terlelap.

dan terimakasih karena selalu begitu..
selalu membiasakan diri mengungkit dan saya pun akhirnya terpancing untuk ikut-ikutan menggali kenangan yang sudah saya lipat rapi.
dia lagi yang bikin berantakan dan setelah semua itu berantakan dia lagi yang menunjuk-nunjuk hidung saya karena bersikap terlalu 'perempuan'

terimakasih hey kamu..
karena membuat saya mengangguk mantap kalau 'kata-kata' dan setiap kalimat itu bisa jadi pedang tajam yang suatu saat bisa kamu jadikan serangan..
entah serangan untuk apa, karena saya tidak pernah memulai konflik apa-apa.
itu duniamu dan kamu menyeret saya untuk ikut-ikutan untuk akhirnya bisa dijadikan imbas untuk apapun itu yang salah.

terimakasih sajalah hey kamu..
untuk terus menganggap saya ada walaupun sebagai benalu. tidak apa karena memang saya pun anggap kamu selalu ada sebagai bekas borok.

btemplates

7 comments:

Kabasaran Soultan mengatakan...

namanya itu gado-gado rasa.
marah , kecewa, apatis... sepertinya bercampur jadi satu dan hebatnya semuanya bisa teruntai dalam rangkaian kata penuh makna.

Anonim mengatakan...

hmm, kemarahan dan emosi yang terpendam memancarkan cahayanya...

chairani uni mengatakan...

@ mas kabasaran+mas suryaden: nuhun pisan mas..selalu komen yg positif dan bikin semangat

Joojo mengatakan...

apakah itu sebatas curhat????
tidak saya kira itu sebuah ungkapan terimakasih (yang mungkin dilakukan secara terpaksa....)
atau
sesuatu yang sebenaranya menyenagkan hanya saja dipandang dari sudut yang berbeda....

agh bukan juga????
cuma anda yang tau jawabnya...

hehehe....
setiap karya itu mempunyai maknanya sendri...(baik bagi yang menciptakan atau yang menikmati....begitu juga saya sebagai penikmat karya anda,....mungkin memiliki ppenafsiran yang berbeda.....karena kita mmandangnya dari sudut yang berbeda...namun ketika du sudut berbeda itu bertemu pada sebuah titik akan timbul kesamaan paham bukan????)

Soesandireja mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Soesandireja mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Imam Muttaqien mengatakan...

let's it flow uni.
hmm, kl tulisan berbobot. kebiasaan menulisku pun tak begitu lgs bisa mencerna tulisannya.
emg sudah naek level uni.